Pada awalnya sistem pengereman ini banyak dipakai untuk kendaraan roda empat atau mobil serta pesawat akan tetapi saat ini sudah mulai diterapkan ke dalam jenis kendaraan roda dua. Contoh motor yang memakai teknologi dari sistem rem ABS ini adalah motor Kawasaki Ninja 650, karena motor dengan kecepatan tinggi sangat memerlukan sistem rem teknologi tinggi pula berupa rem tambahan yaitu sistem rem ABS.
Pemakaian dari sistem rem tambahan ABS ini merupakan langkah adopsi dari sistem rem yang dipakai oleh pesawat terbang. Dengan cara pengereman ABS ini biasanya dengan sangat keras, jadi motor langsung berhenti seketika. Jadi pengendara harus berhati-hati karena saat di rem maka sepeda motor saat itu bisa terpental atau meliuk-liuk secara bebas dijalan.
Kelebihan dan Kekurangan Rem ABS
Adapun rem ABS ini juga memiliki kelebihan dan kekurangan seperti sistem rem lainnya, berikut ini kelebihan dan kekurangannya.Kelebihan rem ABS pada motor
- Memakai teknologi canggih dengan sistem komputerisasi.
- Membuat pengendara bisa melakukan rem dengan cepat saat terdesak.
- Cocok melakukan pengereman saat hujan dan kondisi jalanan licin serta cocok dipakai para pembalap motor.
- Membuat para pengendara sepeda motor lebih aman saat berkendara.
Kekurangan Rem ABS pada Motor
- Jika rem ABS ini dipakai di jalanan bebatuan atau dalam kondisi tertutup es mengakibatkan jarak pengereman pun menjadi lebih panjang.
- Apabila dipakai oleh para freestyler sepeda motor, khususnya melakukan atraksi stoppie atau pengendara mengerem mendadak sehingga roda bagian depan berhenti total akibatnya motor dan roda ban belakang pun turut terangkat ke atas bisa membahayakan jika freestylernya kurang ahli.
- Khusus di jalanan yang tidak rata, serta berkerikil bisa saja saat di rem roda masih tetap berputar, jadi berhati-hatilah.
